KUMPULAN LAGU WAJIB NASIONAL

INDONESIA RAYA

Cipt. W.R Supratman

Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku

Disanalah aku berdiri jadi pandu ibuku

Indonesia kebangsaanku, bangsa dan tanah airku

Marilah kita berseru, Indonesia bersatu

Hiduplah tanahku, hiduplah negriku

Bangsaku rakyatku, semuanya

Bangkitlah jiwanya, bangunglah badanya

Untuk Indonesia raya

Indonesia raya merdeka merdeka

Tanahku negriku yang ku cinta

Indonesia raya merdeka merdeka

Hiduplah Indonesia raya

Indonesia raya merdeka merdeka

Tanahku negriku yang kucinta

Indonesia raya merdeka merdeka

Hiduplah Indonesia raya

        BERKIBARLAH BENDERAKU

Ciptaan : IBU Sud

Berkibarlah benderaku

Lambing suci gagah perwira

Diseluruh pantai Indonesia

Kau tetap pujaan bangsa

Siapa berani menurunkan engkau

Serentak rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama-lamanya

Kami rakyat Indonesia bersedia setiap masa

Mencurahkan segenap tenaga supaya kau tetap cemerlang

Tak goyang jiwaku menahan rintangan

Tak gentar rakyatmu membela

Sang merah putih yang perwira

Berkibarlah selama-lamanya

WAJIB BELAJAR

Cipt. H. Winarno

Mari kita laksanakan wajib belajar

Putra putri tunas bangsa harapan bangsa

Wajib belajar cerdaskan kehidupan bangsa

Tuk menuju masyarakat adil sejahtera

Gunakan waktumu isilah hidupmu

Tekunlah belajar giatlah berlatih

Berantas kebodohan p’rangi kemiskinan

Habis gelap terbit terang hari depan cerlang

Ayo kita giat wajib belajar

Jangan putus tengah jalan marilah tamatkan

Tanam ilmu sekarang petik hari depan

Cerdas t’rampil berwibawa penuh daya cipta

Gunakan waktumu isilah hidupmu

Tekunlah belajar giatlah berlatih

Berantas kebodohan p’rangi kemiskinan

Habis gelap terbit terang hari depan cerlang

HARI MERDEKA

H. Mutahan

Tujuh belas agustus tahun empat lima

Itulah hari kemerdekaan kita

Hari merdeka nusa dan bangsa

Hari lahirnya bangsa Indonesia

Merdeka sekali merdeka tetap merdeka

Selama hayat masih dikandung badan

Kita tetap setia tetap sedia

Mempertahankan Indonesia

Kita tetap setia tetap sedia

Membela Negara kita

MERAH PUTIH

Ibu Sud

Bendera merah putih

Bendera tanah airku

Gagah dan jernih tampak warnamu

Berkibarlah di langit yang biru

Bendera merah putih

Bendera bangsaku

Indonesia Negaraku

Cipt. Darmawidjaja

Indonesia Negaraku bumimu asli angkasa kudus

Udaramu murniairmu suci, pemuas haus cahaya bakti

Kami putra Negara, kami putra Negara

Berjanji bakti cinta setia, berteguh hati pada Negara

Indonesia Negara diwaktu duka sengsara lara

Dimasa suka riang gembira, tetap jiwa s’tia padamu

Indonesia suci

Cipt. NN

Indonesia tanahku yang suci

Indonesia tempatku berbakti

Berjuang seksama membela Negara

Dengan jiwa satria

Hiduplah, hiduplah tanah airku

Serta putra putrid bangsa

Bunga nusa bangsa

Yang gagah perwira bersemboyan tetap merdeka

                           

                                        INDONESIA TUMPAH DARAHKU

Ciptaan. Ibu Sud

Dimana sawah was menghijau

Dimana bukit biru menghimbau

Itu tanahku tumpah darahku

Tanah pusaka yang kaya raya

Harum namanya Indonesia

Dimana puput berbunyi merdu

Dibawah gunung lemah yang biru

Itu tanahku tumpah darahku

Tanah pusaka aman sentosa

Harum namanya Indonesia

Dimana nyiur melambai-lambai

Dimana padi masak mengurai

Itu tanahku tumpah darahku

Tanah pusaka bahagia mulya

Harum namanya Indonesia

IBU KITA KARTINI

Cipt. WR Supratman

Ibu kita kartini putri sejati

Putri Indonesia harum namanya

Abu kita kartini pendekar bangsa

Pendekar kaumnya untuk merdeka

Wahai ibu kita kartini putri yang mulia

Sungguh besar cita-citanya bagi Indonesia

Ibu kita kartini putri jauhari

Putri yang berjasa se-Indonesia

Ibu kita kartini putri yang suci

Putri yang merdeka cita-citanya

Ibu kita kartini pendekar bangsa

Pendekar kaum ibu tanah airku

Ibu kita kartini penyuluh budi

Penyuluh kaumnya karna cintanya

KELUARGA BERENCANA

Cipt. Moch. Embut

Keluarga berencana, sudah waktunya

Jangan diragukan lagi keluarga berencana

Besar maknanya untuk hari depan nan jaya

Putra putri yang sehat cerdas dan kuatkan menjadi harapan bangsa

Ayah ibu bahagia, rukun raharja

Rumah tangga tentram sentosa

DI BAWAH NAUNGAN

BENDERA PUSAKA

Cipt. Burda T.

Di bawah naungan bendera pusaka

Merah putih berkibar jaya

Kita bersatu kukuh berpadu

Mengabdi pada Negara

Tanah air dan rakyat yang jaya

Indonesia tercinta

Dibawah naungan bendera pusaka

Merah putih melambai jaya

Kita bersumpah bertekad

Sama sebangsa dan sebahasa

Setanah air dan angkasanya

Indonesia tercinta

Dibawah naungan bendera pusaka

Merah putih gagah perwira

Kita bertekad mempertahankanya

Dari segala mala petaka

Membangun memajukan Negara

Dengan jiwa pancasila

TANAH TUMPAH DARAHKU

Cipt. Sanusi Pane

Tanah tumpah darahku yang suci mulia

Indah permai bagaikan intan permata

Tanah airku pusaka ibuku

S’lama hidupku aku setia padamu

Kali, gunung, lautmu yang biru nirmala

Pantai, hutan, tasikmu kucinta semua

Tanah airku kupuja kau dihatiku

Trima salamku hormat setia padamu

Bumi ibu pertiwi yang subur sentousa

Indah berseri bagaikan taman segara

Tanah airku tujuan segala daya

Dirgahayulah diri ratuku bahagia

SELAMAT DATANG PAHLAWAN MUDA

Cipt. Ismail Mz

Selamat dating pahlawan muda

Lama nian kami rindu kau

Bertahun bercerai mata

Kini kita dapat bejumpa pula

Dengarkan serak sorai gembira

Mengiringi derap langkah perwira

Hilangkan rindu dendam ibumu

Selamat datang di Jakarta raya

MARS PELAJAR

Cipt. NN

Pemuda belajar giatlah belajar, kejar cita-citamu

Tak kenal rentangan tetap t’rus maju, berjuang sekuat tenaga

Ingatlah selalu akan kewajibanmu, tetap insyaf dan sadar

Junjunglah derajat bangsa dan Negara, ingatlah panglima masa

MARS ANGKATAN MUDA

Cipt. Binar Sitompul

Kota pemuda bangsa Indonesia

Kata dibaris depan berjuang bekerja

Sumpah abadi jadikan suluh yang sehati

M’nuju nusa bangsa makmur dan adil

Ayo, pemuda ! galang persatuan

Kinilah saatnya cinta kita menang !

INDONESIA SUBUR

Cipt. Moh Syaei

Indonesia Indonesia tanahku subur

Tanah subur ya subur

Kami cinta kau

Kami cinta kau sepanjang umur ya umur

Utara selatan utara selatan timur dan barat

Timur barat ya timur

Rukun dan damai

Rukun dan damai aman dan makmur ya makmur

TANAH AIRKU

Cipt. Ibu Sud

Tanah airku ku tidak kulupakan

Kan terkenang selama hidupku

Biarpun saya pergi jauh

Tidak kan hilang dari kalbu

Tanah ku yang ku cintai

Engkau hargai

Walaupun banyak dari kalbu

Yang mashur permai di kota orang

Tetapi kampong dan rumahku

Disanalah ku rasa senang

Tanahku tak ku lupakan

Engkau ku banggakan

DI TIMUR MATAHARI

Cipt. W.R Supratman

Di timur matahari mulai bercahaya

Bangun dan berdiri kawan semua

Marilah mengatur barisan kita

Seluruh pemuda Indonesia

MENUJU INDONESIA BAHAGIA

Cipt. R.A.J Soedjasmin

Tanah subur dan kaya raya menghias khatulistiwa

Pastilah daya guna menymbang bangsa se- Indonesia

Saksikanlah semangat mewujudkan Indonesia mewujudkan makna pelita

Buang cipta serta sarana dihimpun tenaga terpercaya

Niscaya tingkat budaya harumkan bangsa se-Indonesia

Saksikanlah semangat Indonesia mewujudkan makna pelita

Lima tahun tahap pertama sajikan bukti hasil karyanya

Yakinlah masa yang akan dating menjunjung bangsa se-indonesia

Saksikanlah semangat Indonesia mewujudkan makna pelita

PAHLAWAN PERKASA

Cipt. Prama Delita

Sepuluh November tahun empat lima

Semangat berhuang kota Surabaya

Pahlawan perkasa berjuang di medan laga

Hatimu juga suci rela berbakti untuk ibu pertiwi

Pahlawan bangsa patriot nusa berkorban jiwa raga

Besar jasamu bagi Negara Indonesia merdeka

                                                      HIMNE GURU

Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Cipt. Sartono

Terpujilah wahai engkau ibu bapak guru

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

Semua baktimu akan kuukir dalam hatiku

Sebagai prasasti terima kasihku, ntuk pengabdianmu

Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan

Engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa

SYUKUR

Cipt. H. Mutahar

Dari yakinku teguh, hati  ikhlasku penuh

Akan karuniamu, tanah air pustaka

Indonesia merdeka, syukur aku sembahkan

Kehadirat-Mu Tuhan

DARI SABANG SAMPAI MERAUKE

Cipt. R. Suraryo

Dari sabang sampai merauke, berjajar pulau-pulau

Sambung menymbung menjadi satu itulah Indonesia

Indonesia tanah airku aku berjanji padamu

Menjunjung tanah airku tanah airku Indonesia

INDONESIA TANAH AIR BETA

Cipt. Ismail Marzuki

Indonesia tanah air beta

Pusaka abadi nan jaya

Inonesia sejak dahulu kala

Tetap di puja puji bangsa

          Disana tempat lahir beta

Dibuai dibesarkan bunda

Tempat berlindung dihari tua

Sampai akhir menutup mata

INDONESIA TETAP MERDEKA

Cipt: C. Simanjuntak

Sorak-sorak bergembira bergembira semua

Sudah bebas negeri kita Indonesia merdeka

Indonesia merdeka republic Indonesia

Itulah hak milik kita untuk selama-lamanya

MAJU TAK GENTAR

Cipt. C. Simanjuntak

Maju tak gentar membela yang benar

Maju tak gentar hak kita diserang

Maju serentak mengusir penyerang

Maju serentak tentu kita menang

Bergerak-bererak serentak-serentak

Menerkam menerjang terjang

Tak gentar tak gentar

Menyerang-menyerang

Majulah-maulah menang

HALO – HALO BANDUNG

Cipt. Ismail Mz

Halo-halo bandung, ibu kota periangan

Halo-halo bandung, kota kenang-kenangan

Sudah lama beta tidak berjumpa dengan kau

Sekarang telah menjadi lautan api

,ari bung rebut kembali

SEPASANG MATA BOLA

Cipt. Ismail Marzuki

Hamper malam di jogja

Ketika keretaku tiba

Remang-remang cuaca…..terkejut aku tiba-tiba

Dua mata memandang…..seakan-akan dia berkata

“lindungi aku pahlawan dari pada si angkara murka”

Sepasang mata bola ….. dari benih jendela

Dating dari Jakarta ….. nuju medan perwira

Kagumku melihatnya…. Sinar nan perwira rela

Hati telah terpikat semoga kita kelak berjumpa pula

Satu Nusa Satu Bangsa

Cipt. L. Malik

Satu nusa satu bangsa, satu bahasa kita

Tanah air pasti juga, untuk s’lama-lamanya

Indonesia pustaka, Indonesia tercinta…

Nusa bangsa dan bahsa, kita bela bersama

SERUAN PEMBELA

Cipt. M.S Sujono

Kami pemuda pembela nusa dan bangsa

Bersiap untuk menjaga pantai-panataimu

Tegak menantang darah muka mengalir

Untuk membasahi semua perintang kita berjuang

Terus bersama-sama untuk meninggalkan d’rajat kita

Tak akan mundur terus bertempur hingga semua musuh kita hancur lebur

Mari bangsaku kita hiup sejaya

Menjunjung tinggi kemulyaan Indonesia

HYMNE KEMERDEKAAN

Cipt. Wiratmoko Sukito

Terpujilah kau dewi kemerdekaan

Yang disuju diputra Negara

Di khidmatkan kau dengan nyanyian pujaan

Abadi mulya-mulya raya

Terpujilah kau dewi sanjungan bangsa

Yang kami junjung yang kami sanjung

Dimulyakan kau seluruh Indonesia

Dipantai dilembah di lembah dan gunung

TERIMA KASIHKU

Cipt. NN

Trima kasihku kuucapkan

Pada guruku yang tulus

Ilmu yang berguna s’lalu dilimpahkan

Untuk bekalku nanti

Setia hariku di bimbingnya

Agar tumbuhlah bakatku

Kan ku ingat s’lalu nasehat guruku

Terima kasihku ucapkan

MARS HARAPAN BANGSA

Cipt. NN

Pencipta tanah jaya, aman dan sentosa

Muda harapan bangsa, bahagia merdeka

Pahlawan lapangan hijau, k’satria tak kenal risau

Berlomba mengadu kekuatan tenaga

Untuk nusa bangsa yang tercinta

“BANGUN PEMUDI PEMUDA”

Cipt. A. Simanjuntak

Bangun pemudi pemuda Indonesia

Tangan dan bajumu sing-singkan untuk Negara

Masa yang akan datang kewajiban mullah

Menjadi tanggunganmu terhadap nusa

Menjadi tanggunganmu terhadap nusa

SERUMPUN PADI

Cipt. Wairato

Serumpun padi tumbuh di sawah hijau meguning daunnya

Tumbuh disawah penuh berlumpur dipangkuan ibu pertiwi

Serumpun jiwa suci hidupnya nista abadi

Serumpun padi mengandung janji harapan pertiwi

BANDUNG SELATAN

DIWAKTU MALAM

Cipt. Ismail Mz

Bandung selatan di waktu malam

Berselubung sutra mega putih

Laksana putrid lenggang kencana

Duduk menanti dating kekasih

Bandung selatan diwaktu malam

Dalam asuhan dewi purnama

Cantik mungil kesuma melati

Putrid manja ibunda pertiwi

Terdengar suara seruling bambu

Gita melayang merdu melayu

Di seling tembang suara ibu

Tembang pusaka nan syahdu

Bandung selatan diwaktu malam

Jauh terdengar suara nyanyian

Sungguh indahnya sinarnya rembulan

Riwayatnya tiada dilupakan

GUGUR BUNGA

Cipt. Ismail Mz

Betapa hatiku tak kan pilu

Telah gugur pahlawanku

Betapahatiku tak kan sedih

Hamba ditinggal sendiri

Siapakah kini p’lipur lara

Nan setia dan perwira

Siapakah kini pahlawan hati

Pembela bangsa sehati

Telah gugur pahlawanku

Tunai sudah janji bakti

Di hari baan pertiwi

Harum semerbak menambah seri

Tanah air jaya sakti

PADAMU NEGRI

Cipt. Kusbini

Padamu negri, kami berjanji

Padamu negri, kami berbakti

Padamu negri, kami mengabdi

Padamu negri, jiwa raga kami

RAYUAN PULAU KELAPA

Cipt. Ismail Marzuki

Tanah airku negeri elok amat kucinta

Tanah tumpah darahku yang mulia

Yang kupuja sepanjang masa

Tanah airku aman dan makmur

Pulau kelapa nan amat subur

Pulau melati pujaan bangsa sejak dulu

Melambai-lambai nyiur di pantai

Berbisik-bisik raja kelana

Tanah airku Indonesia

KULIHAT IBU PERTIWI

Cipt. Charlesc

Kulihat ibu pertiwi sedang bersusah hati

Air matamu berlinang mas intan ma terkenang

Hutan sawah gunung lautan, simpangan kekayaan

Kini ibu sedang susah merintih dan berdosa

HARI IBU

Cipt. Sunardi

Kita putra putri Indonesia

Sadar k’wajibanya semua

Bunga dan b’rani mati

Bangkit tegak serentak

Melaksanakan wajib dan dharma

Bangkit tegak serentak

Melaksanakan wajib dan dharma    

Kaum ibu Indonesia

Wanita yang sejati

Pengash pembimbing putra

Muda harapan rakyat

Laju maju menjelang

Kebahagiannusa dan bangsa

Laju maju menjelang

Kebahgian nusa dan bangsa

SUMBANGSIHKU

Cipt. Ismail Mz

Dwi warna, dwi warna

Dwi warna bendera kita

Bendera persatuan

Bangsa Indonesia

Dwi warna, dwi warna

Dwi warna lambing bahagia

Sang merah putih berkibar

Sang merah putih melambai

Tanda bukti merdekanya

Negara Indonesia

DWI WARNA

            Cipt. Hs mutahar

Dwi warna ,dwi warna

Dwi warna bendera kita

Bendera persatuan

Bangsa Indonesia

Dwi warna, dwi warna

Dwi warna lambang bahagia

Sang merah putih berkibar

Tanda bukti merdekanya

Negara Indonesia

MELATI DI TAPAL BATAS

Cipt. Ismail Mz

Engkau gadis muda jelita

Bagai sekuntum melati

Engkau sumbangan jiwa raga

Di tapal batas bekasi

Engkau dinamakan srikandi

Pendekar putri sejati

Engkau turut jejak pemuda

Turut mengawal Negara

Oh pendekar putri yang cantik